
Karena adanya alat bukti yang kuat, pakar hukum Agus Nahak memperkirakan Vadel Badjideh akan masuk bui atas laporan Nikita Mirzani. Seperti diketahui, laporan Nikita Mirzani kepada Vadel Badjideh soal kasus dugaan tindak asusila telah naik ke tahap sidik. Ketika menanggapi hal tersebut, Agus Nahak merasa yakin bahwa tim penyidik sudah mengantongi barang bukti yang kuat seperti bukti visum dan sejumlah saksi.
"Soal laporan polisi yang saat ini, si Vadel kan sudah masuk ke tahap penyidikan." "Saya yakin sekali ketika beliau datang ke polisi, pasti tim penyidik sudah punya dua alat bukti yang kuat," ujar Agus dikutip dari YouTube Rasis Infotainment, Jumat (8/11/2024). Pun, Agus juga melihat bahwa saksi yang didatangkan cukup banyak.
"Termasuk visum dan juga termasuk pemeriksaan saksi yang saya lihat maraton ya," imbuhnya. Saat disinggung soal status laporan yang naik sidik dengan cepat, Agus menyebut bahwa proses hukum atas undang undang anak memanglah berlangsung cepat. Program Petani Milenial Bergaji Rp 10 Juta, Petani Muda Tapin Ini Semangat Kembangkan Hidroponik Banjarmasinpost.co.id
Oleh sebab itulah, tim penyidik tak bisa menunda nunda terlalu lama. "Karena spesialis di undang undang yang khusus perlindungan anak, sehingga proses hukum tidak bisa lama, proses pasti cepat," kata Agus. "Dan saya yakin sekali kalau memang polisi sudah punya dua alat bukti yang sah," tambahnya.
Sehingga, Agus Nahak merasa yakin jika Vadel Badjideh pasti segera masuk ke jeruji besi. "Saya yakin kalau Vadel datang diperiksa pasti ditahan, kemungkinan besar ditahan." "Tidak akanpulang, karena dua alat bukti ini sudahcukup," tegasnya.
Di sisi lain, Vadel Badjideh justru merasa optimistis bisa lolos dari laporan Nikita Mirzani. Ia hanya meminta masyarakat untuk menunggu hasil akhirnya. "Lihat aja nanti gimana akhirnya," ujar Vadel, dikutip dalam YouTube Rasis Infotainment, Kamis (7/11/2024).
Setelah mendengar jawaban dari Vadel, para wartawan pun kemudian menanyakan keyakinan sang dancer tersebut. "Tapi masih tetap optimis akan lolos dari ini ya Vadel ya?" tanya salah satu awak media. Alih alih menciut meski laporan telah naik sidik, Vadel mengaku bahwa dirinya tetap optimistis akan lolos dari jerat hukuman.
"Optimis prime bukan optimis lagi," jawabnya santai. Artikel ini merupakan bagian dari KG Media. Ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.